General Motors adalah perusahaan global yang berkomitmen untuk memberikan cara yang lebih aman, lebih baik, dan lebih berkelanjutan bagi orang-orang untuk bepergian.
General Motors, anak perusahaannya, dan entitas usaha patungannya menjual kendaraan dengan merek Chevrolet, Buick, GMC, Cadillac, Holden, Baojun, dan Wuling. Informasi lebih lanjut tentang perusahaan dan anak perusahaannya, termasuk OnStar, pemimpin global dalam layanan keselamatan dan keamanan kendaraan, dan Maven, merek mobilitas pribadinya, dapat ditemukan di www.gm.com.
General Motors yang merupakan perusahaan multi nasional yang bergerak pada produksi kendaraan yang pada masa pandemi covid 19 harus memutar otak guna membangun strategi untuk dapat bertahan dengan mengubah proses bisnisnya.
Dari kendaraan ke ventilator
Info yang diproleh dari berbagai sumber, GM Company sebagai perusahaan otomotif multinasional yang mendesain, membuat, memasarkan, dan mendistribusikan kendaraan dan suku cadang kendaraan, serta memberikan layanan jasa pembiayaan; pada masa pandemi tetap berputar dan memasuki bisnis pasokan alat medis berupa alat ventilator kesehatan. Ini dibuktikan GM mendapatkan kontrak dari U.S Departement of Health & Human Services untuk memproduksi alat ventilator kesehatan sebanyak 30.000 ventilator.
Manfaat perubahan proses bisnis
Langkah perubahan proses bisnis yang dilakukan oleh GM Corp membuahkan beberapa hasil yang positif, antara lain:
- Sentimen Positif Pasar Saham; Selama masa pandemi, banyak perusahaan yang mengalami kemerosotan saham yang cukup signifikan namun GM mendapatkan respon positif dari pasar saham, karena keputusannya untuk memproduksi alat kesehatan. Sehingga saham GM mengalami kenaikan selama perdagangan premarket.
- Produktivitas Pekerja Tetap Terjaga; Sementara sebagian besar ekonomi AS terhenti karena wabah virus corona, namun hal ini tidak terjadi di pabrik General Motors di Kokomo. Walaupun secara telak menghentikan proses produksi kendaraan, namun dengan adanya produksi pembuatan ventilator ini, para pekerja dengan rompi orange dan topi kerasnya tetap dapat beraktifivitas.
Kesimpulan
Dari apa yang telah dilakukan oleh GM Corp pada masa pandemi bisa disimpulkan bahwa langkah perubahan proses bisnis tidak lain untuk membangun manajemen kelangsungan bisnis.
Perusahaan General Motors yang berlokasi di US setidaknya berhasil menjawab tantangan bisnis pada masa pandemi covid-19 ini dengan melakukan perubahan produksi yang cukup baik, hal ini tentunya bertujuan untuk tetap menjaga mesin bisnis agar tetap berjalan dan selaras dengan manajemen kelangsungan bisnis yaitu: Â
Covid-19 yang telah menjadi pandemik global, bukan lagi sebagai risiko. Covid-19 menjadi problem perusahaan. Bagi perusahaan dengan level maturitas manajemen risiko rendah atau belum punya manajemen kelangsungan bisnis (business continuity management/BCM) , pada umumnya kurang terstruktur dalam merespon Covid-19. Moeljono, dkk. (2020).
